Padamu


 Tak Seperti Tangis Kemarin

Karya

Senja Kelana


Padamu

Yang jatuh kemarin 

Dari ranting beringin

dan berserak tinggalkan sejuta mimpi adalah mimpi kami


Padamu, yang kemarin bertelanjang dada menantang maut, dengan pekik lantang hidup atau mati tinggalkan setetes darah mengaliri pori kami, anak anak pertiwi


Dengan rendah hati dan tulus.

Sebuah rangkaian bunga dan seutas doa mengiringi jalanmu.


Kini baktimu telah usai bersama kuntum kuntum kamboja


Dan balada itu tetap di dada kami

Enrekang, 1Januari 2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SETANGKAI ILALANG

WAHAI DARAH YANG MENGALIR

Pada Telaga